Ditulis Oleh: Indri Aziz
“Model tugasnya memperagakan baju yang dibuat oleh desainer.”
Suatu siang Fashie mencari Ibu. Kata Kakak, Ibu ada di ruang kerja mempersiapkan baju untuk bazar minggu depan. Lalu Fashie menuju workshop. Terdengar pelan suara alunan musik. Fashie mengintip melalui pintu, tapi keburu ketahuan oleh ibunya.
“Masuklah Fashie, temani Ibu nonton fashion show!” seru Ibu sambil memasukkan baju ke dalam tas.
Fashie duduk, memperhatikan layar televisi. Kepalanya pun bergoyang mengikuti irama musik. “Ini acara apa, Bu? Perempuannya cantik, bajunya bagus, oh my God! Badan mereka tinggi sekali,” ucap Fashie.
“Hahaha … Fashie suka acaranya? Ini namanya fashion show dan perempuan yang tinggi itu namanya model. Tugas model adalah memperagakan baju indah yang dibuat oleh seorang desainer dengan cara berjalan di sepanjang catwalk. Catwalk itu area tempat model untuk jalan, lihat kan?” sahut Ibu.
“Cantik ya, Bu. Para model itu dapat uang enggak? Kalau Ibu jualan, dapat uang kan?” tanya Fashie sambil nyengir ingin tahu.
“Dapat Fashie, mereka model busana muslim namanya. Baju yang diperagakan di atas panggung adalah baju yang menutup aurat untuk dipromosikan kepada pembeli. Menjadi model adalah salah satu jenis pekerjaan juga. Dengan syarat, kamu harus tinggi badannya,” terang Ibu.
“Wah … Fashie mau jadi model agar bisa cantik seperti mereka dan bisa masuk televisi juga,” kata Fashie
Lalu Fashie berjalan menirukan gaya model. Ibu tertawa melihatnya. ***