Ditulis oleh: Lilik Sorayya
Tahukah kamu?
Tubuh menggigil saat dingin karena otot mengencang dan mengendur dengan cepat.
Hujan deras yang turun siang tadi, kini sudah tinggal gerimis. Emily masih belum berhenti bermain di luar. Ibu memanggilnya agar segera berganti baju. Namun, Emily malah mengganti mainannya. Hujan-hujanan lebih seru tampaknya.
Setelah cukup lama, Emily akhirnya masuk ke dalam rumah. Giginya gemeletuk dan berkata, “Ibu, dingin.”
“Olala, Emily menggigil.”
Ibu cepat mengganti pakaian Emily dan menyelimutinya dengan selimut yang tebal. Emily juga menyeruput segelas teh hangat. Teman-teman, pernah menggigil kedinginan seperti Emily?
Benar, hampir semua dari kita pernah merasakannya.
Kalian tahu kenapa kita menggigil saat kedinginan? Begini ceritanya.
Saat kita menggigil, artinya suhu tubuh kita menurun di bawah angka 35 derajat Celsius.
Perlu kita tahu, suhu tubuh normal di angka 36-37 derajat Celsius. Suhu tubuh yang kurang dari normal ini ditangkap oleh otak sebagai kondisi yang berbahaya. Otak bertindak cepat. Suhu tubuh harus kembali
normal. Otak mengirimkan perintah ke syaraf dan otot-otot.
“Hai, otot-otot. Kalian harus bergerak mengencang dan mengendur dengan cepat!”
“Siap, laksanakan.” Lalu, otot di tubuh kita pun mengencang dan mengendur dengan cepat.
Gerakan inilah yang menyebabkan tubuh kita menggigil, teman. Bahkan ada yang sampai giginya gemeletuk seperti Emily tadi. Dengan otot bergerak cepat, tubuh akan menghasilkan panas dan menjaga
tubuh kita tetap hangat.
Menggigil adalah sebuah kondisi tubuh supaya kita tidak hipotermia dan organ tubuh lain tetap bisa bekerja seperti biasa. Saat kamu kedinginan, segera hangatkan tubuhmu, ya!